Share

Bab 90 (Semua ada Konsekuensinya)

POV Firman

Di sebuah ruangan dimana ada Laras berdiri di sana, bersama seorang temannya, dan Tania terbaring di ranjang rumah sakit, terlihat tengah menangis tersedu-sedu. Kenapa Dia?

"Laras!" panggilku. Laras tengah berdiri di sisi ranjang, sepertinya sedang menenangkan Tania. Laras sepertinya tidak mendengar Aku memanggilnya.

Belum juga Laras menoleh ke arahku, aku sudah dibuat terkejut oleh pertanyaan seorang perawat yang sudah berdiri di belakangku.

"Maaf Apa Bapak suaminya Ibu Tania?"

Degh!

"Oh bukan Sus. Saya mau jemput adik saya Laras," tegasku seraya mengibaskan tangan pada perawat itu.

Seketika Laras menoleh ke arahku, mungkin karena mendengar namanya kusebut.

"Kak Firman!"

"Ayo pulang!" ajakku.

"Oh saya kira, suaminya pasien. Maaf ya Pak!"

"Iya gak apa-apa, Sus. Saya permisi!"

Aku mendekati Laras dan menggandeng tangannya. Aku bahkan tak melirik sedikit pun ke arah Tania.

"Kak Firman!" panggil Tania lirih, namun masih jelas terdengar olehku.

"Ehm Tania, Gue pamit pulang dul
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status