Share

Hukuman kah?

“Kita harus bicara. Aku ingin mengakhiri semuanya.” Sebuah pesan teks singkat dari Hail setelah sekian purnama untuk penantian Ranesha.

“A-Ap ….”

Dugh ….

Brugh!

Ada bunyi dari benda pipih yang jatuh mencium lantai, kemudian disusul oleh bunyi nyaring berikutnya dari tubuh ramping Ranesha. Tangan gadis itu tidak sanggup hanya untuk memegang gawai miliknya. Mungkin sekarang, layar kaca ponsel Ranesah sudah retak?

Namun yang lebih dramatis lagi adalah tubuh ramping Ranesha yang seakan melelah bagaikan mentega, meluncur dari posisi duduknya di kursi dan kini pantat Ranesha sudah bersentuhan dengan lantai. Entah bagaimana bisa terjadi, tapi yang jelas, sekretaris cantik ini mungkin saja tengah bersembunyi.

Karena memang tidak ada jaminan kalau pintu di depan sana tidak akan diketuk oleh siapa pun. Ranesha tidak ingin

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status