Share

116. Memenuhi Janji

Dokter dan perawat di ruangan itu senyum-senyum melihat tingkah James dan Nerry. Mereka mengira kedua orang itu adalah pasangan kekasih.  

"Ah, bisakah kita pulang? Aku takut salju kembali turun." Nerry segera mengalihkan pembicaraan. Dia tidak ingin makin salah tingkah.

"Well, okay." James maju mendekat di sebelah ranjang. Dia bersiap menggendong Nerry lagi.

"Aku bisa, Tuan. Aku jalan saja, pasti bisa." Nerry menolak. Dia hanya berpegangan pada lengan James, lalu mencoba berjalan. Tertatih-tatih dan tampak kesakitan. 

Dengan cepat James mendekat, memeluk dari sisi kanan. Tidak ada pilihan, Nerry menerima pertolongan James. 

"Dokter, Suster, terima kasih." James menoleh ke belakang, tersenyum. Kemudian fokus lagi membantu Nerry menuju ke mobil.

Nerry melirik ke jam tangan yang dia kenakan. Hampir setengah sembilan malam. Dan dia merasa lapar. Refleks tangannya memegang perutnya yang berkeruyuk. James melirik Nerry dan ter

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status