Share

29. Pengakuan Yang Mendadak

"Jes, pinjem baju, dong!" Tanpa mengetuk pintu lebih dulu Heera menerobos masuk ke dalam kamar Jessi. Mendapati Jessi yang sedang sibuk mengerjakan sesuatu di laptopnya.

"Baju lo kenapa? Di rampok?" sewot Jessi menatap Heera dari atas sampai bawah. Heera selalu mengomel jika Jessi masuk kedalam kamarnya tanpa mengetuk pintu lebih dulu, tapi lihat kelakuan gadis itu sendiri?

Heera menggaruk rambutnya yang aut-autan, ia ketiduran dan belum besiap diri untuk pergi kondangan. Sean bilang akan menjemputnya jam 4 sore sekalian menjemput Keenan pulang dari sekolah.

"Bukan, maksud gue baju pesta. Kayak dress gitu buat kondangan!" sahut Heera berhasil mengambil penuh fokus Jessi.

"Mau kemana lo?" tanya Jessi penuh selidik.

Heera menggaruk tengkuknya, lalu mengeluarkan cengiran canggung yang sebenarnya tersirat kesombongan, "Kondangan sama ayahnya Keenan."

Mulut Jessi langsung

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Hayati Nur
semangat thor keceeeh... makasih dah up
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status