Share

Bab 19. Tiga puluh delapan jam tertidur

“Cobalah buat keluar, Gerta. Pelan-pelan … sedikit demi sedikit. Jangan takut.”

Samar-samar suara Ira terdengar di sela-sela mimpi Gerta. 

“Cobalah buat melawan rasa takut itu pelan-pelan. Kamu bisa … kamu pasti bisa. Dunia luar itu nggak semenakutkan itu.”

Sesaat Gerta ingat, jika suara itu adalah percakapannya dengan Ira beberapa hari yang lalu.

“Bebaskan jiwa kamu, Gerta. Jangan takut.”

Kelopak mata Gerta kemudian terbuka. Aroma lavender yang sebelumnya tercium, kini perlahan memudar. Membuatnya melirik vas bunga, di mana bunga lavender itu sudah layu dan warnanya sudah memudar. Sementara dia tidak tahu, berapa lam

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status