Share

Part 31

Halil mencoba membujuk Tuan Parsa untuk bicara empat mata dengan Innara. Awalnya Tuan Parsa  tidak menyetujuinya. Pria paruh baya itu takut Halil melakukan tindakan seperti yang semalam ia lakukan. Namun Halil menjanjikan kalau itu tidak akan terjadi. Bahkan kalau perlu, mereka berdua bisa bicara di tempat terbuka dan Tuan Parsa serta Nyonya Sita yang menjadi saksinya.

Tuan Parsa awalnya menyarankan keduanya untuk bicara di halaman belakang rumah mereka, namun Halil menolaknya. Dia mengatakan kepada Tuan Parsa kalau di kediaman mereka, ada orang yang selalu melapor gerak-gerik mereka kepada Azanie dan itulah alasan kenapa Azanie bisa muncul tadi malam. Dan mendengar penuturan Halil, Tuan Parsa yang meskipun kecewa dan berusaha menyembunyikan kekecewaannya itu akhirnya setuju dan menjadikan makan siang diluar sebagai alasan mereka bisa pergi keluar rumah.

Dan disinilah mereka, duduk di sebuah restoran dengan meja terpisah. Nyonya Sita, Tuan Parsa dan Nin Saidah di

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Silvi Anita
hayoo looo halil... syok gk thu innara...
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status