Share

Makin Perhatian

🏵️🏵️🏵️

“Dia udah siuman, Mih. Tadi pingsan karena mengaku sesak aja.” Pak Wildan memberikan penjelasan kepada istrinya.

Bu Siska pun langsung duduk di tepi tempat tidur, lalu memegang tangan Jessy. Wanita paruh baya itu melihat ada kesedihan terpancar dari wajah putrinya. Dia tidak mengerti kenapa gadis tersebut akhir-akhir ini bersikap aneh.

“Kamu kenapa, Sayang? Kamu sakit?” Bu Siska memegang dahi Jessy. Anak bungsunya tersebut hanya menggeleng.

“Biarkan dia istirahat, Mih.” Pak Wildan memberikan pengertian kepada istrinya.

“Tapi Mami juga pengen tahu kenapa anak kita sampai pingsan, Pih.” Bu Siska masih menunjukkan kekhawatirannya.

“Kita kasih waktu untuk dia, Mih. Sepertinya dia belum bersedia untuk cerita. Tadi Papi udah coba tanya, dia hanya bilang karena merasa sesak.” Pak Wildan menyampaikan apa yang Jessy ucapkan tadi kepadanya.

Bu Siska akhirnya mengikuti saran Pak Wildan. Dia berusaha untuk tidak memaksa Jessy memberikan penjelasan saat ini. Namun, satu hal yang me
Nova Irene Saputra

Apa jawaban yang akan Sarah berikan?

| Sukai
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status