Share

Part 68

Sean mendekati anak perempuan yang terjatuh karena tersandung oleh kakinya. Dia sedikit merasa bersalah, sekaligus dia takut jika orang tua dari anak itu menyalahkan dirinya.

“ Apakah sakit, maafkan kaki Om ya” Ucap Sean dengan lembut.

“ Ini terasa sakit Om.....

Deg!

Sean dan juga anak perempuan itu langsung terkejut saat melihat satu sama lainnya. Sean terlihat senang ketika melihat anak itu yang ternyata Xhaqella anak perempuannya. Kini Sean bisa melihat dari dekat, anaknya yang sangat cantik.

Tapi tidak dengan Xhaqella yang tampak ketakutan, sepertinya anak itu masih terbayang bayang dengan ayahnya yang memarahi ibunya saat berada di sebuah mall waktu itu.

Hiks...hiks....

Xhaqella langsung menangis dan itu membuat Xavier mempercepat larinya saat mendengar suara tangis adiknya.

“ Qella kamu baik baik saja” Ucap Xavier dengan panik ketika melihat adiknya jatuh. “ Kamu sih tidak dengerin kakak, jangan lari lari” Lanjut Xavier dengan lembut sambil mengusap usap kepala adiknya d
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status