Share

BAB 110

"Cepat cari Clarissa!" perintah Austin pada rekannya.

Baku tembak tak terelakan lagi, para pengawal Arthur dan Robert saling menunjukkan kemampuannya. Austin berjalan paling depan, kedua tangannya memegang pistol dan menembaki siapa saja yang menghalangi jalannya. Tanpa membuang waktu, Austin berlari dengan kecepatan penuh memasuki gedung markas sang paman.

Semakin lama pengawal Robert semakin berdatangan dengan jumlah yang banyak, mereka melawan Austin tanpa memandang statusnya. Mereka tak peduli jika Austin adalah bagian dari Jacob, bagi mereka perintah sang Tuan yang menjadi keharusan.

"Jangan membuang waktu! Kalian berpencar! Cari Clarissa dan pergi dari sini," perintah Austin lagi tanpa melepaskan arah pandangnya pada lawan.

"Tuan, di bagian belakang ada begitu banyak tawanan wanita. Apakah kita akan membebaskannya juga?" tanya salah satu pengawal Arthur.

"Lepaskan semua, dan lindungi mereka," balas Austin.

Austin memberikan kode pada Peter dengan anggukan kepala, ia mengaja
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status