Share

Bab 176

"Di mana istri saya?" tanya Kevin begitu baru saja menginjakkan kaki di rumah setelah pulang kerja.

"Ada di kamar, Tuan. Nyonya sejak pagi tidak enak badan. Barusan saya sudah bawakan bubur untuk beliau," ucap sang kepala pelayan dengan khawatir.

Tanpa menunggu lama, Kevin berlarian menuju ke lantai atas. Hatinya terasa berat, ia harus segera mengetahui kondisi sang istri.

"Sayang..." panggil Kevin lembut saat sudah berada di dalam kamar.

Tampak istri tercinta sedang tertidur di atas ranjang. Wajahnya pucat dan tidak seperti biasanya.

"Sudah pulang, Sayang?" tanya wanita cantik itu lemah pada sang suami. Kevin berjalan mendekat, lalu duduk di sisi ranjang.

Dengan perasaan cemas, ia menyentuh dahi istri untuk memastikan apakah demam atau tidak. "Badanmu panas, sayang," ucapnya dengan wajah khawatir, tanpa menjawab pertanyaan sang istri. "Kita ke rumah sakit, ya?" ajak Kevin, berharap agar istri mau menerima usulannya.

Namun, sang istri menggeleng lemah. "Tidak apa-apa kok, Sayang
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status