Share

Rencana Licik

“Hay Bro,” sapa seorang pria lain pada Irfan.

“Hay, apa kabar?” tanya Irfan.

Mereka berpelukan sebentar lalu berjabat tangan. Kevin hanya diam dan mengalihkan pandangannya ke arah lain.

Lelaki yang bersalaman sama Irfa menunjuk kevin dengan dagunya.

“Oh ini, suaminya Zara. Bintang kampus dulu,” ucap Irfan penuh penekanan.

Merasa pria di sampingnya ini menanyakan soal dirinya, Kevin pun menoleh, taka ada senyum ramah ditunjukan Kevin.

“Oh ini lelaki gembel yang sangat beruntung itu?” cibirnya lagi.

Kevin enggan berurusan dengan lelaki yang banyak bicara, maka dia kembali fokus melihat ke depan sambil menghabiskan minumannya.

“Iya benar, ini dia orangnya,” sahut Irfan mantap.

Kevin masih memilih untuk diam, dia tidak mau membuat kegaduhan di acara akbar ini, dan tentunya Kevin tidak ingin membuat malu sang istri.

Akan tetapi lama-kelamaan Irfan semakin menjadi-jadi bahasanya.

Padahal pria itu tahu kalau Kevin adalah Tuan Adamson, pemilik perusahaan terbesar di kota West Country.

Namun d
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status