Share

Bab 102

Matias memperhatikan pria bertudung tersebut yang tampak duduk termenung sambil memandangi luka bakar di tangannya. Ia mendekat ke arah pria itu menyodorkan kopi kaleng yang di belinya dari minimarket.

Pria bertudung tersebut menoleh ke arah Matias, wajahnya di tutupi masker dan kacamata hitam. Namun, pemuda itu dapat melihat kalau wajah pria itu juga seperti terkena luka bakar.

"Ambillah Paman, aku lihat daritadi kamu hanya diam di sini sendirian," ucap Matias sambil tersenyum.

Pria bertudung itu masih menatap Matias dengan seksama untuk beberapa saat, baru ia mengambil kopi kaleng yang di berikan pemuda itu.

"Terima kasih," ucap pria itu yang langsung mengalihkan pandangannya.

Matias hanya tersenyum, ia duduk di sebelah pria tersebut. Karena mengira di pria sangat kesepian setelah mendapatkan luka bakar yang kemungkinan ada di sekujur tubuhnya.

"Paman tinggal di sekitar sini?" tanya Matias membuka pembicaraan.

Pria bertudung menganggukkan kepalanya, kemudian balik bertanya, "kamu tid
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status