Share

Bab 72

Jesica sudah pasrah akan di pukul oleh penjaga gerbang, mengingat bawahan Martin memang semuanya terlihat menakutkan.

"Berhenti bodoh!" terdengar suara seruan Zarko.

Penjaga gerbang menghentikan tangannya, menoleh ke arah suara, terlihat Zarko bergegas berlari menghampirinya.

Jesica membuka matanya saat mendengar seruan dari Zarko, wanita itu langsung bergegas berdiri.

Zarko bergegas menghampiri Jesica, mendorong penjaga gerbang yang sedang mencekal lengan Jesica.

"Nyonya, kenapa anda tidak bilang datang kemari?" tanya Zarko sopan.

Jesica menghela napas. "Aku tidak punya nomor kalian," jawabnya sedih.

Zarko menepuk jidatnya, mentap iba Istri Tuannya itu yang terlihat sangat lelah. "Kita masuk dulu, pasti anda sangat lelah."

Jesica menganggukkan kepalanya, ia bersyukur bisa bertemu dengan Zarko setelah semua yang telah ia lewati.

Penjaga gerbang ketakutan, tidak berani bergerak sama sekali. Ia mengutuk dirinya sendiri atas kebodohan yang telah di perbuatnya.

"Kenapa kau diam, bawakan ba
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status