Share

Bab 133 Apa Hubungan Mereka?

Ucapannya berhasil menarik perhatianku. Dia ingin menemaniku? Lalu siapa yang dia temani tadi?

Aku tak bisa menahan tawaku, apa hakku mengatur-atur hidupnya? Ini baru yang kelihatan, aku tidak tahu apa yang terjadi saat tidak kelihatan.

"Kenapa tertawa?" Dia menatapku dengan kesal.

"Pak Taufan, berhenti bercanda. Aku nggak berani memintamu untuk menemaniku." Aku tertawa sinis. Aku memang tidak berani, lagi pula kami tidak memiliki hubungan apa-apa.

Aku hanyalah seorang wanita beranak satu yang baru bercerai. Apa hakku bersaing dengan wanita cantik demi memperebutkan Taufan? Apalagi, Taufan belum tentu memilihku.

Aku agak merasa agak rendah diri, aku merasa tidak pantas dicintai.

Aku jelas mendambakan pelukan Taufan, tetapi hatiku remuk saat melihatnya bersama wanita lain. Perasaanku berkembang terlalu cepat. Aku baru mengakhiri pernikahanku, apakah aku mau melabuhkan cintaku kepada orang lain dalam waktu sesingkat ini? Aku merasa agak jahat.

"Kenapa tiba-tiba diam?" tanya Taufan meliha
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status