Share

70. Dokumen penting 1

Sesaat suasana hening, Keysa menatap Abimanyu tak berkedip. Dia tak tahu bagaimana hubungan ayahnya dengan pemilik perusahaan yang sekarang. Apakah perlu baginya untuk mengetahui siapa pembunuh kedua orang tuanya. Biasanya orang-orang terdekatlah yang patut di curigai.

"Apapun yang kalian putuskan aku akan menerimanya," ucap Abimanyu.

"Terima kasih untuk semua bantuan paman, aku tak pernah tahu apa impian ayahku. Paman sudah berjuang sampai detik ini tentulah melalui berbagai macam rintangan. Walau dalam dokumen ini menunjukkan kepemilikan perusahaan tetapi aku tak menginginkannya. Terima kasih sudah menjadi kepercayaan ayahku," ucap Keysa panjang lebar.

Rehan merengkuh bahu Keysa, dia mengecup kening isterinya. Ini adalah keputusan terbaik yang di pilih isterinya.

"Aku tak tau harus berkata apa, kapan saja kalian membutuhkan bantuan aku akan siap membantu, kuharap kalian perlu berhati-hati. Kita tak tahu siapa yang telah membunuh tuan Emil dan nyonya Adiba, besar kemungkinan jika mer
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status