Share

Bab 20 Desa Teguh

Setelah mobil melaju cukup lama, akhirnya Clara dan Dini tertidur kini tinggal Aldo, yang menemani Teguh, kali ini Teguh menjelaskan tempat demi tempat yang di lewatinya contoh seperti Gili Petir dan menceritakan sejarahnya dan kejadianya.

Setelah beberapa jam perjalanan, mobil tiba di persimpangan iconic, Kecamatan Pulosari yaitu sebuah Tugu.

“Do, kamu pakai jaket kamu, dulu.” Perintah Teguh, kepada Aldo karena mereka akan sampai.

Aldo pun menurut dengan memakai jaketnya, kemudian mobil menepi di depan sebuah rumah di desa itu, merasakan mobil berhenti, Aldo pun bertanya

“Sudah sampai?” tanya Aldo kepada Teguh.

“Iya sudah sampai, itu rumahku, ayo bangunkan para wanita.” Jawab Teguh, sambil menunjuk ke arah rumahnya, dan Aldo melihat rumah yang sudah gelap.

Aldo merasa sedikit merinding, karena begitu sepi, kemudian membangunkan Clara dan Dini.

“Hei, ayo bangun, sudah sampai,” ucap Aldo, membangunkan dua wanita itu, setelah beberapa saat akhirnya mereka bangun dengan mengucek matanya.
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status