Share

Aksi Brutal di Rumah Shafira

Mengandung Anak Majikan 21

"Iya, betul. Hari ini juga kita harus ngusir mereka. Makin lama makin eneg saya lihat mereka itu. Udah lah miskin, songong lagi!" sungut Bu Atun yang rumahnya pas mepet tembok demgan rumah Shafira.

"Bisa-bisanya memfitnah anak Pak Presdir yang telah menghamilinya. Kurang ajar kan itu namanya? Huh, ntar kualat baru tahu rasa dia." Bu Merry merasa semakin membenci Shafira setelah ia menemui Tuan Danureja kemarin.

"Iih, kalau aku jadi Pak Presdir itu, sih, pasti udah kujeblosin ke penjara tu Shafira, dengan jerat pasal pencemaran nama baik. Iya nggak sih, ibu-ibu?" Bu Ida semakin memercikkan rasa benci kepada Shafira.

"Nah, iya betul. Berani-beraninya memfitnah orang penting segala."

Ibu-ibu itu pun merencanakan pengusiran Shafira, yang akan dilaksanakan nanti sore.

*

Shafira memperlihatkan surat yang ia terima dari Tuan Danureja kepada ibunya. Tak ketinggalan cek dengan nominal yang banyak itu.

"Tunggu apa lagi Mbok? Kita harus secepatnya pindah dari sini, Mbo
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status