Share

Bulan Madu?

"Ada apa pagi-pagi menelpon?"

Dengan suara datar nan dingin, Devan menanggapi panggilan Nasuha sambil mengemudikan mobilnya.

Sedangkan Mazaya duduk diam menatap ke luar jendela mobil, sambil mendengarkan percakapan Devan dan kakak angkatnya itu.

Terdengar Nasuha mendengus kesal di ujung panggilan.

"Kenapa aku harus punya alasan hanya buat nelpon suami aku sendiri, Mas? Mau gimana pun aku masih istri kamu dan aku juga punya hak yang sama sebagai istri. Mas Devan harusnya bersikap adil sama aku juga," tuturnya yang menuntut Devan agar ia diperlakukan sama seperti Mazaya.

Devan malah membuang nafasnya kasar mendengar ucapan Nasuha bak istri pertama yang tersakiti. Padahal kenyataannya yang pertama berkhianat adalah istrinya itu sendiri.

"Kamu lupa dengan kesalahan kamu, Suha?! Harusnya aku sudah melepaskan kamu sejak lama dan tidak sampai membaca ibu mengatakan wasiat itu," sentak Devan dengan nafas yang memburu menahun kesal.

"Aku tahu, Mas. Aku akui aku salah. Aku ingin memperbaiki semu
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status