Share

Jangan Senang dulu

Jasmine kembali mengulas senyumnya. "Kami sering bertemu, Ma. Makanya akrab. Dan Arshi juga menyayangi saya. Senang rasanya bisa disayangi oleh anak dari suami saya. Biasanya, kebanyakan anak yang masih memiliki orang tua lengkap tapi harus berpisah, tidak pernah dekat dengan ibu sambungnya."

"Iya, Nak. Kamu hebat. Bisa membuat Arshi dekat dengan kamu. Ya sudah kalau begitu. Kita ke pengadilan sekarang juga. Arshi sudah menunggu."

Jasmine mengangguk dan beranjak dari duduknya. Masuk ke dalam kamar, untuk mengganti pakaian.

Setibanya di pengadilan. Ranti dan Jasmine duduk di belakang Kevin dan Desi. Mendengarkan dengan saksama sidang putusan yang sedang dibacakan oleh hakim.

"Dengan ini, hakim memutuskan bahwa ... hak asuh atas nama Arshi Anggara Prakarsa jatuh ke tangan sang ayah. Yakin Saudara Kevin Prakarsa. Karena sang ibu sudah tidak sanggup lagi memberi nafkah kepada sang anak. Sidang ditutup."

Hakim kemudian mengetuk palu. Mengartikan sidang putusan tersebut sudah sah di mata hu
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status