Share

Pilih Sendiri

Kevin menggelengkan kepalanya sembari mengulas senyum. “Tidak, Jasmine. Kamu ingat kan, tadi Diandra bicara apa. Justin langsung kabur setelah Diandra menghubungi saya.”

Jasmine manggut-manggut. “Syukurlah kalau begitu. Saya bisa istirahat dengan nyenyak.”

Jasmine menoleh kembali pada Kevin. “Tapi, Mas. Pak Justin terlibat dalam jebakan Mas Kevin, bukan?”

Kevin mengendikan bahunya. “Belum tahu, Jasmine. Kamu sudah bertanya tadi. Saya akan menanyakannya nanti. Sambil ngopi. Terus, kasih sianida di dalamnya.”

Jasmine memukul lengan Kevin. “Dasar!”

Kevin mengusapi wajah Jasmine sembari tersenyum. “Bercanda. Tidurlah, sudah malam. Saya juga ingin istirahat dengan tenang.”

Jasmine mengangguk. Ia sudah tahu dari raut wajah Kevin. Tampak lelah, kusut dan pucat. Walaupun tidurnya masih sore dan bangun siang, tidak membuat Kevin puas.

Lantaran pikirannya terus tertuju pada Jasmine. Mencari cara agar Jasmine kembali pulang ke rumahnya, memaafkan semua yang terjadi di minggu yang lalu.

**

Sement
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status