Share

Tersebar di Media

“Teruslah bicara, agar rasa sakit itu tidak terlalu terasa,” kata Kevin yang sedang berusaha menyatukan miliknya yang terus melesat.

“Mas Kevin lagi ngapain?” tanya Jasmine kemudian.

Kevin menghela napasnya. “Saya sedang menembus dinding dara kamu, Jasmine.”

“Oooh … udah masuk bel—“ Jasmine meringis sambil meremas pundak Kevin, kala benda asing masuk dengan sempurna di bawah sana.

“Ssssttt! Ya ampun, sakit banget, Mas!” rintih Jasmine dengan mata terpejam. Air matanya keluar, tak kuasa menahan sakit di pusat intinya itu.

Kevin belum bergerak. Masih mengatur napasnya, dengan sorot mata menatap wajah Jasmine yang tengah merintih.

Lalu, mengecup kening Jasmine. Cukup lama ia tempelkan di sana. “Terima kasih, karena sudah menjaga kesucian kamu,” bisik Kevin dengan lembut.

“Saya tidak akan bergerak sebelum kamu terbiasa,” ucapnya kembali. Kemud

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status