Share

Bab 28b

Gilang menatap Sekar sekilas, lalu mencebik. “Nggak. Kita nggak akan datang. Kebetulan saja kita pas pulang, ” ujar Gilang saat melihat wajah Sekar sudah berubah murung.

“Gimana sih, sudah di sini juga. Datang saja. Atau….kamu juga patah hati?” Faras mengerling ke Gilang. Dia seolah tak melihat ada Sekar di sana. Membuat darah panas seolah mendidih.

“Kamu kan yang sudah berjasa jagain dia siang malam…hahaha. Udah rame tuh gosipnya. Jagain jodoh orang kalo kata anak sekarang.” Suara Faras terbahak hampir memenuhi cafe itu.

“Apaan sih, Ras!” Gilang meninju lengan Faras. Gilang sudah menyadari perubahan muka Sekar. Semua akan tak baik-baik saja jika ucapan Faras tidak segera direm.

“Kita kira kamu yang bakal ke pelaminan sama Sakina. Taunya malah orang lain.” Faras masih berderai tawa.

Sekar merasa jengah mendengar candaan Faras. Dadanya sudah kembang kempis. Namun, ditahannya demi harga dirinya. Dasar mulut Faras minta dikasih sambel ayam kremes. Tangan Sekar yang tadi sibuk menyuap
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status