Share

Niat Mengaku

***

Dikarenakan Rara yang lagi belajar salat Gilang pun memutuskan menjadi imam di rumah. Kembali berjamaah ke masjid jika Rara sudah hafal baik bacaan serta doa. Untuk sekarang ia akan membimbing sampai Rara bisa salat mandiri, atau jika memungkinkan membawanya bersama untuk berjamaah ke masjid.

"Ra."

Rara yang sedang melipat mukena menatap Gilang. "Kenapa?"

"Ada yang ingin aku katakan."

Rara diam, menelisik ekspresi wajah Gilang yang terlihat resah. Setelah beberapa detik barulah mengangguk. "Ngomong saja, memangnya apa yang ingin kamu katakan."

Aneh, bukannya ngomong Gilang malah bungkam. Jakunnya naik turun saat berserobok pandang dengan Rara. Perasaan berat pun mulai melanda. Tadinya sangat yakin ingin jujur, tapi tiba-tiba ragu.

"Lang?" Alis Rara naik turun.

"Ehm ... kita makan siang dulu."

Rara yang bingung pun pasrah saja saat Gilang menuntun kursi rodanya ke ruang makan. Ia terus diam membiarkan beragam tanya membludak dalam kepal. Gilang seperti tengah menyembunyikan sesuatu
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status