Share

71 Jangan Ceritakan Kebersamaan Kalian

“Aku mau banget membantu, Bu. Tapi sayangnya kondisi aku juga sedang nggak memungkinkan ....”

“Jangan dulu, kamu harus fokus untuk sembuh.”

Shara mengangguk saja mendengar ucapan ibu mertuanya.

“Aku pulang dulu,” pamit Rio kepada Shara, yang disambut dengan anggukan kepala.

“Kapan-kapan ke sini lagi, Rio. Tempat kamu kan memang di sini sama Shara,” ujar Rini.

“Iya, Bu. Aku akan tetap menggilir jadwal seperti biasa, aku pergi dulu.”

Rini mengangguk dan ibu Rio ikut berlalu pergi bersama putranya.

Setibanya di rumah, Rio langsung mendatangi kamar untuk bertemu dengan Nico yang sudah kembali sehat.

Disapanya Slavia yang baru saja memberikan susu kepada putra mereka.

“Vi, maaf ....”

“Tumben pulang, Mas?” Slavia merespons dengan senyuman.

Jujur, Rio justru merasa aneh dengan respons Slavia yang tidak tampak marah atau kecewa karena sudah meninggalkannya selama berhari-hari.

“Paaahhh! Paaa ...” Ocehan Nico seketika mengalihkan perhatian mereka berdua.

“Anak papa!” Rio langsung m
Setia_AM

mohon maaf atas ketidaknyamanan nya, bab akan segera direvisi setelah kondisi membaik.

| Sukai
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status