Share

280. Gosip Miring

Lampu merah sudah berganti menjadi hijau.

Orang- orang di belakang sibuk melambaikan tangan dengan isyarat menghalau Habiba dan Tomy yang masih diam di tempat.

Tomy memerintah tukang ojek, “Jalan, Pak!”

Tukang ojek menjalankan motor. Habiba menghela napas kasar. Dia ditinggal pergi begitu saja oleh Tomy.

Sial! Berderet mobil di belakang mobilnya pun membunyikan klakson, suaranya bertubi- tubi, melengking memekakkan telinga.

Habiba berlari mendekati mobilnya menyeberangi jalan, hampir terserempet mobil lain dan membuat pemilik mobil mengumpat.

Habiba mengangkat tlapak tangan ke atas sebagai isyarat permintaan maafnya kepada orang- orang di belakangnya yang merasakan akses jalannya terhambat sambil memasuki mobil.

Sial sekali nasib Habiba kali ini. Orang- orang pun mengumpatinya.

“Sabar! Sabar! Oke, aku akan menjalankan mobil secepatnya."

Mobil melesat.

***

Habiba menghempas duduk di balik meja, di kursi putar tempat kerjanya. Ia memutar- mutar kursinya. Matanya sesekali terpejam, meng
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
Renita gunawan
duuuhh.tomy hatinya benar-benar sekeras batu.susah banget meluluhkan hatinya tomy
goodnovel comment avatar
Renita gunawan
jangan-jangan Ezra mengetahui tentang hubungan husein dengan biba......
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status