Share

66. Sentuhan Husein

Husein mendadak merasa asing, seolah dia bukanlah siapa- siapa di sana. Bahkan Tomy terlihat menepuk pundak Irzan, memberikan dukungan penuh supaya pria itu menenangkan Habiba.

Keluarganya Habiba sama sekali tidak menyukai Husein karena kesalahan yang sudah terjadi, demikian sebaliknya. Keluarga Husein pun tidak menyukai Habiba.

Mungkin beginilah perasaan Habiba saat berada di tengah- tengah keluarga Husein, seperti orang asing yang sama sekali tidak diharapkan.

Husein masih mengawasi Habiba yang kini tengah menangis sambil menatap Irzan, meluapkan kesedihan dengan mengatakan apa saja.

“Kenapa Tuhan tidak membuat aku saja yang cacat? Kenapa anakku?” Habiba sedih. “Kasian sekali bayiku. Dia belum pantas merasakan sakit. Lihatlah tubuhnya di tempeli selang infus.” Habiba sesenggukan.

“Ini sudah takdir Tuhan. Kamu tidak bisa menolaknya.”

“Aku tahu, aku ikhlas Tuhan memberikan kehidupan yang tidak sempurna untuk anakku. Ini sudah ketatapan dan kehendak Tuhan, aku hanya berharap
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (5)
goodnovel comment avatar
Renita gunawan
semoga anak biba dan husein bisa disembuhkan
goodnovel comment avatar
Renita gunawan
semoga husein bisa bersikap tegas kepada keluarganya agar tidak lagi bersikap semena-mena dan menghina biba
goodnovel comment avatar
iis ismayati
kasihan,,,knp hrs autism sih Thor.........
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status