Share

pisah

bab 14

Sekarang mereka dimana?” Tanya Mas Alfi dengan mengedarkan pandangan ke sekeliling ruangan rumah kami untuk mencari kedua buah hatiku.

“Mereka di sekolah,” jawabku singkat.

“Bukannya ini udah jam pulang? Hari ini kan Jumat, biasanya mereka balik lebih awal,” ujar Mas Alfi sambil terus menetap ke arah.

“Mereka bersama Nadia. Katanya Mereka ingin menginap di tempat pamannya.”aku masih tetap bersikap acuh tak acuh kepada Mas Alfi.

“Aku sudah memberitahu Nadia, jika aku akan pulang siang ini.” Gumam Mas Alfi. Namun, aku sangat malas untuk menimpali.

“Kamu habis dari mana?” tanya Mas Alfi kemudian.

“Enggak dari mana-mana. Memangnya kenapa? Kok Mas tanya seperti itu?” jawabku penuh selidik. Tumben tumbenan iya perhatian sama aku. Selama Mas Alfi berselingkuh dengan Mutia, Dia seolah menganggapku tiada. Setiap detik yang terlewatkan hanya ada Mutia di dalam angan Mas Alfi.

“Enggak. Kamu terlihat cantik.” Puji Mas Alfi yang berpindah duduk ke sampingku. Aku hanya melirik ke arah
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Princess Belda
syok kan kamu, sayang?......
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status