Share

Kekalutan Rama

Lisa tidak ingin lagi membaca rentetan pesan yang mempermainkan akal sehatnya itu. Genggamannya pada ponsel semakin menguat. Dengan napas yang memburu penuh amarah, ia lempar benda elektronik itu ke dinding lift, melampiaskan seluruh api yang bercokol di dadanya.

Dia tidak pernah dipermainkan seperti ini. Lisa bersumpah akan melenyapkan Nayna secepatnya!

Ponsel dengan logo apel yang tergigit itu akhirnya hancur. Cukup sudah teror itu menghancurkan kendali dirinya. Kali ini dia tidak akan tinggal diam lagi.

“Aku akan menghancurkan kamu untuk kedua kalinya, Nayna!”

Sedang nama yang menjadi objek sumpah itu bersandar di balik dinding yang tidak terlihat di lantai tiga. Mengamati Rama yang masih berdiri kaku di tengah lorong dengan sorot mata yang kelewat bingung. Ada kecemasan dan ketakutan dalam bola matanya yang selalu menatap ramah itu.

“Maaf, kamu harus menderita dulu, Rama.”

Nayna memaku kakinya di atas lantai, semata untuk menghentikan dirinya agar tak menghampiri lelaki itu. Kedua
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status