Share

29. Rencana Penguntit

Lilian menggigit bibirnya dan menggerutu dengan kesal saat ia masuk ke dalam lift. Ia mengeluarkan bedak dengan kaca di dalamnya untuk memeriksa lipstiknya lagi.

Benar saja, lipstik tipis pink-nya sedikit berantakan karena ciuman 'paksa' Jaden tadi. Lilian buru-buru menghapus bagian yang berantakan agar tidak tampak mencolok.

Jika sebelumnya Jaden selalu membuatnya berdebar karena ketakutan, akhir-akhir ini ia juga sering melakukannya. Sama-sama membuatnya berdebar, tetapi dengan cara yang berbeda. Bukan dengan cara yang menakutkan, tetapi dengan cara manis yang sering membuatnya merona. 

Lilian sendiri tak sepenuhnya mengerti dengan apa yang ia rasakan. Mungkin sejak Jaden memperlihatkan gelang pasangan yang bersinar itu padanya, ia jadi sering memikirkannya. Ia bahkan telah mengungkap sedikit demi sedikit kelemahannya dan masa kelamnya pada pria itu.

Melihat bagaimana Jaden bereaksi dan memperlakukannya, dalam hati kecilnya mungkin Lilian jadi

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status