Share

Tragedi saat peresmian butik

 Hari ini adalah hari yang bersejarah bagi Yana, pada hari ini dia akan meresmikan butik yang selama ini di impikannya, wajah Yana terlihat sumringah, bersiap siap hendak berangkat menuju lokasi tempat acara peresmian pembukaan butiknya di langsungkan, paman Mulyono dan Via mengantarkan kepergian Yana yang ditemani Gunawan beserta Santoso dan beberapa personil dari kepolisian yang ditugasi mengawal dan menjaganya, sesuai permintaan paman Mulyono sebagai lurah untuk keselamatan Yana, keponakannya dari incaran pembunuh berantai.

Yana tersenyum menatap wajah paman Mulyono, lalu dia menatap wajah Via yang berdiri dihadapannya dengan senyum manisnya.

"Beneran kamu gak ikut bunda ?" Tanya Yana pada Via.

"Nggak bun, biar Via istirahat aja di sini, toh bunda kan udah banyak yang jaga." Ujar Via tersenyum.

"Ya udah kalo gitu, bunda berangkat dulu ya." Ujar Yana lalu cium pipi kiri kanan Via.

"Aku pergi dulu paman." Ujar Yana pamit pada pamannya.

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status