Share

Mama Deka

Akibat ulah Arjun, Niswah membayar mahal sang sopir taksi. Memang, Arjun jelas sudah membayar lewat aplikasi. Tapi, tetap saja Niswah tak enak hati. Pak supir sudah menemaninya dan setia menunggu selama satu jam lebih. Ya, pada akhirnya, seperti yang dikatakan Arjun, Deka pulang setengah jam kemudian, tetap saja ini menyebalkan. Waktu yang seharusnya bisa dia gunakan untuk rebahan justru terbuang sia-sia.

"Deka, habis ini langsung tidur siang saja ya?" bujuk Niswah, setelah bocah itu berganti pakaian dan makan siang. Jujur, Niswah lelah, lelah fisik juga batin. Rasanya tidak sanggup jika harus menemani bocah itu bermain dulu. Maafkan dirinya, tapi, tak baik bermain dengan anak kecil dalam keadaan emosi yang meninggi. Takut malah kebablasan. Beruntung, Deka mengangguk, nurut.

"Tante temenin Deka 'kan?"

Niswah tersenyum, mengangguk. "Iya, tante temenin."

Bocah itu bersorak. Menarik tangan Niswah dan membawa ke kamarnya. Langsung merebahkan diri di kasur.
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status