Share

Bab 65 Ingin Kejujuran, Bukan Dusta

Tiga pertanyaan dari tiga orang yang berbeda membuatku kelimpungan mencari jawaban.

Lidahku seperti terkunci, tidak dapat mengucapkan satu kata pun yang bisa menenangkan mereka.

"Tsania, apa sekarang kamu mulai bisu? Katakan. Apa maksud dari ucapan wanita itu yang mengatakan aku adalah ayah dari Ayu?"

Suara Bang Ben mengalihkan pandangan dari Mama dan Kak Anna, tapi masih tidak bisa membuka bibirku yang terkunci ini.

Bingung. Entah jawaban apa yang harus aku katakan kepada mereka. Dan kenapa semuanya jadi menuntut jawaban dariku? Bukankah yang seharusnya memberikan penjelasan adalah Dania?

"Tsa, kamu kenapa diam saja? Jawab, dong!" Kak Anna mulai menuntutku bicara.

Namun, aku masih tetap membisu.

Kulirik Dania yang tersenyum penuh kemenangan. Dia puas karena sudah membuka rahasia yang selama ini kujaga.

Sia-sia. Rencana yang kususun serapi mungkin, malah berakhir dengan seperti ini. Menyedihkannya lagi, ini terjadi di tempat umum, hingga kami jadi pusat perhatian banyak orang.
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status