Share

35. Dia Suka Merebut Daddy

Untuk sesaat, waktu seakan berhenti berputar. Mata Lavina membelalak, tubuhnya membeku. Sementara itu, dengan santainya, kelopak mata Auriga perlahan terbuka hingga pandangan keduanya bertemu dalam jarak yang teramat sangat dekat.

Lavina terkesiap. Cepat-cepat ia menarik wajahnya menjauh, lalu berdiri di samping tempat tidur dengan mata mengerjap-ngerjap.

“Kamu sudah berani cium saya rupanya,” gumam Auriga seraya mengangkat satu sudut bibirnya dan menatap Lavina.

“Enak aja!” protes Lavina, tak terima dengan tuduhan itu. “Aku nggak cium Om duluan! Tapi Om yang udah narik tangan aku yang bikin aku jatuh!”

“Saya narik tangan saya sendiri. Kamunya saja yang nggak mau melepas tangan saya.”

“Apa!” Lavina melotot, tangannya berkacak pinggang. Dengan suara melengking ia kembali protes, “Harusnya Om bilang dulu dong kalau mau narik tangan Om! Pokoknya Om yang salah! Om harus minta maaf sama aku karena sudah menodai aku!”

Auriga hanya mendengus menanggapi ocehan gadis berkaos kedodoran itu. “Ka
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (3)
goodnovel comment avatar
Siti Nur janah
ada yang cemburu, lah dia aja kalau sama wanita lain lupa sama Lavina, sekarang Lavina main pasir sama cowok dan Aurora fia emosi ............
goodnovel comment avatar
Amryna Rosyadah
G ush marah..ngaca aj kelakuan km om lbh parah, ud tw liburan keluarga malah ngajak tmn tdrny g gatal itu
goodnovel comment avatar
Irma Zuraida
Auriga drpd melht aja dg emosi...mending main bareng Lavina n Aurora...msh gengsi ajah nih duda keren klo sdh mulai seneng dg ank kecil...
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status