Share

BAB 34

Setelah mengiriman foto-foto mesra Danno dengan Sheila ke nomor ponsel pribadi Vera, Alarik tersenyum penuh kemenangan.

"Ini bukan editan, jadi seharusnya wanita pintar seperti anak jaksa itu akan tahu," katanya.

Orang yang tengah duduk di sofa depannya meremehkan, "kalau Danno bisa dikendalikan lewat foto begituan, dari dulu pasti bisa diancam oleh orang lain. Kamu kayaknya belum paham orang kayak apa dia itu."

Alarik menatapnya. Dia masih curiga dengan pria itu, masih tidak percaya. Namun, untuk sekarang hubungan mereka adalah saling menguntungkan.

Iya, orang yang dimaksud adalah Nino. Sahabat baik Danno itu tahu kalau rencana Alarik tidak ada gunanya.

Dia berpendapat lagi, "dia jauh lebih brengsek daripada yang kalian kira. Jika dia berani berkata seperti itu padamu, berarti kemungkinan HP-nya nggak ada di Vera, atau malah sekarang— wanita itu lagi dikekang."

Masuk akal. Alarik kembali melihat layar ponselnya. Memang, semua foto-foto sudah terkirim, tapi tidak ada respon sama seka
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status