Share

BAB 88

Danno hanya pulang untuk mengantarkan Delia dan juga Venny. Setelah itu, dia pergi lagi untuk mengurus keperluan dengan calon donor mata. Pria itu sangat serius mengurus permasalahan Delia.

Vera merasa tersisihkan. Meski demikian, dia sangat mengerti perasaan Danno.

Sudah bertahun-tahun, pria itu merasa sendirian, sekarang dia bertemu dengan orang yang dianggap sanak saudara. Mana mungkin, dia memarahinya?

Akan tetapi, dia tidak mau diam saja. Ini akan berakhir seperti Nino. Dia tidak rela kalau suaminya difitnah lagi. Dia tahu kalau Delia cuma pura-pura saja, jadi dia berencana berencana untuk merekam apa saja yang dilakukan wanita itu di rumah.

Dia sengaja duduk dan menonton televisi sore harinya di ruang tengah. Itu untuk membiarkan sosok Delia berbuat seenaknya di kamar.

"Tante—“ panggil Venny berlari menghampirinya sembari menunjukkan surat. Dia berkata lagi, "Tante, ada surat dari sekolah!”

"Surat apa, Sayang?“ Vera menerimanya, lalu dibuka. Tl

Ternyata, itu adalah surat undang
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Anggi Sahara
delia pake softlen warna putih tuh
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status