Share

BAB 78 - MENGIKUTI KEMANA SAJA

Dengan sisa - sisa tenaganya, bianca membawa sepeda pemberian fareta ke apartemen miliknya. Lalu, setelah masuk dia hanya meletakkannya di dekat pintu masuk. Bianca duduk di kursi meja makan sambil menahan pipinya menggunakan tangan. Tatapannya terus menuju ke arah sepeda itu.

Kemudian, dia menghembuskan nafas beratnya dan menggeleng - gelengkan kepala. Setelah itu dia kembali masuk ke dalam kamarnya. Bianca duduk ditepi ranjang kemudian dia menjatuhkan tubuhnya ke belakang. Rasanya ada yang mengganjal di hatinya. Dan semua ini tentunya karena fareta. 

Drrtt…. Drrtt…

Tiba - tiba ponsel bianca bergetar, dia melihat nama bram muncul di layar. Lalu bianca langsung menjawab panggilan itu.

‘Hmm.’ Sapa bianca.

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status