Share

Mencari Mata Air

Alarm di ponsel Nay berbunyi. Dia Menyipitkan mata melihat jarum jam di dinding kamarnya. Jam tiga dini hari. Seingatnya tidak ada ia mengaktifkan alarm jam segini di ponselnya. Tangan Nay meraba nakas di samping tempat tidur. Menjangkau ponsel yang masih berbunyi.

Nay menggerutu, lalu mematikan alarmnya. Bila sudah terbangun seperti ini dia akan kesulitan untuk tidur lagi.

Nay menggeliat. Menyibakkan selimut lalu berjalan malas menuju sofa di depan teve. Rasa kantuk masih menggelayut tapi mata enggan terpejam. Berbincang dengan Wira dan Gantari sepertinya pilihan terbaik.

Belum Nay memanggil mereka, suara Agnimaya lebih dulu terdengar di telinganya. Portal dunia bawah mulai terbuka. Kali ini dia tidak datang dengan wujud naganya. Kalau boleh memilih Nay lebih suka melihat Agnimaya sebagai naga ketimbang melihatnya sebagai raksasa.

“Ada apa, Agni? Tidak sedang bertugas kah?” tanya Nay.

“Kalau aku sampai datang ke hadapanmu itu selalu berarti ada tugas dari Raja Affandra.”

“Ada apa
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status