Share

Bab 96 Dipermalukan

(POV Davina)

“Aaaaaaa!” Aku menjerit kesakitan saat rambutku dijambak oleh Dela.

“Terus, terus jambak saja rambutku. Tidak akan lama lagi kamu akan tahu siapa aku, Dela,” batinku tersenyum.

Semua tamu undangan menjadi gaduh dan mengelilingi kami yang sedang berseteru ini.

“Tolong … dia menyakitiku,” jeritku.

Satpam rumah ini pun berusaha melerai pertikaian kami. Namun aku akan terus memancing kemarahan Dela, sampai kakakku benar-benar keluar.

“Cukup! Apa-apaan ini?” teriak seseorang menggema. Keadaan menjadi hening. Apakah itu kakakku?

Kemudian datang seseorang berpakaian hitam-hitam seperti seorang sopir. Mungkin dia sopir keluarga kakakku.

“Kamu siapa? Apakah kamu tamu undangan disini? Kenapa kamu bikin ulah disini?” tanyanya.

“Bikin ulah? Dia yang bikin ulah,” tunjukku ke arah Dela.

“Lagipula, tidak penting juga saya memberitahu kamu dan kalian siapa aku sekarang. Nanti juga kalian akan tahu dan akan terkejut jika tahu aku ini siapa,” lanjutku.

“Ya, aku sudah tahu kamu siapa. Janga
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status