Share

Bab. 99

Sepanjang jalan Zeira selalu mengoceh, ia selalu merengek karena kecewa kepada Reyhan. Bukannya kasihan wanita hamil itu malah memaksa Reyhan untuk mengambil jambu air yang ada di depan rumah tetangganya.

Dengan berat hati, Reyhan memaksa kakinya yang sakit melangkah mendekati pos security, untuk meminta izin.

"Permisi pak" ucap Reyhan dari balik pintu gerbang.

"Iya pak Reyhan. Ada yang bisa saya bantu?" Sahut security dengan kening yang mengkerut. Ia bingung kenapa Reyhan tengah malam datang kesana.

"Pak, boleh aku minta sedikit jambu airnya?" 

"Boleh boleh boleh pak, silahkan" security itu langsung mendorong pagar untuk memberikan jalan kepada Reyhan. Ia tidak perlu bertanya untuk apa, sebab security itu sudah tahu kalau Zeira sedang mengandung.

"Pasti untuk ibu Zeira?" Ucap security sambil melangkah menyeimbangi langkah Reyhan menuju pohon jambu yang terletak di dekat garasi mobil.

"Hehehe. Iya pak. Kok tahu ?" Tanya Reyhan.

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Mukti Harieymukti Nst
mmtp.. mkin seru certa ny.
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status