Share

Bab 79

Pov Papa Lidya

"Memang anakmu itu nggak bisa diatur sama sekali!" teriakku pada Hana– istriku.

Perempuan hanya bisa menunduk sembari menautkan kedua tangannya ke depan. Terlihat perempuan itu telah memainkan ke sepuluh jemarinya. Mungkin ingin menutupi ketakutannya karena menyaksikan kemarahanku yang sangat luar biasa.

"Entah gimana pikiran anakmu itu. Sudah dicarikan lelaki yang berduit, malah kabur memilih si Pandu yang kere itu. Apa coba yang diharapkan dari lelaki itu?" ucapku dengan geram.

Bagaimana tidak marah jika anak yang sudah diberikan kesempatan untuk hidup enak malah memilih neraka untuk masa depannya.

Ia malah memilih menjadi PSK sebagai alat pelunas hutang. Sebagai orangtua tentu tak terima jika anaknya hidup sengsara.

Bukankah lebih baik menjadi istri ke lima, tapi hidup penuh dengan bergelimang harta daripada hidup sengsara bagaikan di neraka?

Toh meskipun menjadi istri kelima, Pak Gunawan bisa bersikap adil. Selain itu Pak Gunawan pasti bisa menjaga Lidya.

Jika h
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status