Share

Bab 28. Memang Kamu Dokter?

"Dika ...!" teriakku histeris.

Dia tergopoh-gopoh menghampiriku yang terduduk lemas. Di tanganku masih menggenggap ponsel yang baru saja menggelap layarnya. Bersamaan gelapnya hati ini setelah menerima kabar.

"Ada apa Lintang?! Kenapa kamu teriak?"

Matanya menatap ponsel yang aku tunjukkan, dan menatapku kembali tidak mengerti.

"Langit! Langit kecelakaan! Sekarang, dia di rumah sakit. Baru saja telpon dari sana," ucapku dengan tangan bergetar.

Aku seperti terlempar pada saat itu, ketika menerima kabar kecelakaan yang merenggut nyawa kedua orang tuaku. Saat itu seperti sekarang, aku bersama Dika sedang menyelesaikan pekerjaan. Waktunya juga sama, malam hari.

"Dika .... Bagaimana ini? Bagaimana kalau Langit ...." Aku tidak sanggup berandai-andai.

Tangisku pecah seketika, Mahardika langsung merengkuhku dalam pelukannya. Mencoba menenangkan dan menghiburku, bahwa yang aku bayangkan belum tentu benar.

Dengan tergesa, kami berangkat ke rumah sakit yang di sebutkan tadi. Lumayan jauh da
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Ardian Arifanardi
skenario pertemuan langit dan dika yg unpredictable, mengejutkan... keren
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status