Share

Bab 64

Tangan Nova yang memegang menu semakin erat. "Benarkah? Kalaupun aku bilang harganya, apa kamu masih mau bekas dari Pak Brian?"

Stephen tertawa semakin tak terkendali.

"Bu Nova nggak perlu khawatir. Pak Brian bilang kalau aku berhasil mengajakmu, maka kamu akan jadi milikku."

Kepala Nova berdengung, wajahnya langsung menjadi pucat.

Nova menekan rasa sakit yang luar biasa di hatinya dan terpaksa untuk tersenyum.

"Kapan dia bilang seperti itu?"

Nova berpikir, apa mungkin saat dia berselisih dengan Brian waktu itu?

Meski berhati dingin, tapi Brian bisa dengan baik mengontrol emosinya.

Nova bilang ingin pergi, tentu saja akan membuat Brian marah.

Wajar jika Brian mengatakan hal ini saat marah.

Sama seperti saat di kelab malam, Nova bilang bisa pergi dengan Stephen selama dirinya mau.

Namun pada detik berikutnya, Stephen menghancurkan harapan terakhirnya.

"Baru dua hari yang lalu, aku bilang padanya kalau aku masih tertarik padamu, bahkan dia memintaku untuk mengejarmu. Dia juga mengingatka
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status