Share

Aji

Sedang mengadakan pertemuan dengan Ajisaka yang notabennya teman SMA-nya. Bayu mendapati telepon berdering. Dia meminta waktu untuk menerima telepon tersebut.

“Silakan,” ijin Ajisaka. Bayu menepi untuk mengangkat telepon.

“Iya, Sayang. Ada apa?” tanya Bayu setelah mengusap tombol terima.

“Kemana, Mas. Aku sama kembar ke kantor tapi kosong. Kamu rapat ke luar?” Eliana terlihat menggendong si kecil satu, yang satu digendong Mbak Asih sang pengasuh.

“Aku ada di resto Alkay di depan. Kesini saja.” Eliana mengangguk walau sejujurnya tidak akan dapat dilihat oleh suaminya. Eliana mengajak pengasuh dua putranya untuk mengikutinya. Sedangkan Bayu sudah kembali ke  meja makan untuk menemui tamunya.

“Jadi bagaimana? Maaf, Presiden baru menelepon.” Bayu tertawa mendapati ucapannya.

“Istrimu? Masih me

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status