Share

Bab 11

Dimitri menaruh amplop cokelat tebal itu di atas meja. Menyilangkan kaki, ia melirik Rio di hadapan. Memberi isyarat untuk pria itu agar mengambil pemberiannya. 

Pukul sepuluh malam, usai menikmati tiga botol bir, Dimitri memanggil Rio untuk bicara di sudut bar, berdua. Pria ini tak mau berutang. Karena Sera sudah resmi menjadi asisten rumah tangga di kediaman Mirna, maka Dimitri merasa harus membayar bantuan Rio. 

"Aku bantuin Sera." Rio menolak bayaran tersebut. Pikirnya, hanya memberitahukan info lowongan kerja dari Dimitri, tak perlulah dibayar. Lagipula, temannya memang perlu sekali pekerjaan. 

Menaikkan dagu, Dimitri memasang raut siap perang. "Apa kamu berniat memacari Sera?" 

Kecurigaan Dimitri beralasan. Rio tampak ringan sekali membantu perempuan itu. Ini yang kedua kali Rio mencarikan dan memberi pekerjaan pada Sera. Belum lagi, apa yang dilihatnya di resto waktu itu. Rio terlihat menikmati saat menyentuh tangan Sera. <

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status