Share

PAKSAAN

Arlesa sudah mengumpulkan semua pengawal pribadinya untuk menjemput Dalisah di rumahnya. Maysa masih di dalam kamar menemani Inara tidur. Dia belum tahu rencana suaminya, bahkan Arlesa akan membawa Dalisah bersujud di kaki istrinya.

Ada sepuluh pengawal Arlesa mendobrak pintu rumah Dalisah secara paksa. Anak mendiang Syehk itu bahkan bersembunyi di dalam lemari. 

"Jangan bersembunyi, ikut kami!" Dalisah di ikat lalu di gotong ke istana. 

Dalisah hanya pasrah. Berteriak pun tak mampu, siapa yang bisa menolongnya dari jerat sang penguasa wandara. Dalam hatinya hanya menyebut nama ibu dan abinya.

Arlesa sudah menunggu di ruang kedua istana. Di sana dia duduk dengan wajah penuh amarah. Dalisah tak berani menatap wajah Arlesa yang biasanya terlihat lembut, berubah jadi menyeramkan bak singa yang ingin menerkamnya.

"Panggil istriku!" Titahnya

Maysa sedang menyanyikan lagu untuk Inara mendengar
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status