Share

HMT 96 - Pemburu Siluman

Ratu Mo Yeong tersentak dari fantasinya. Ekor matanya melirik pada Kaisar yang sedang menatapnya heran.

"Pangeran Agung Wu bertanya padamu, kenapa kau diam saja?" tanya Kaisar.

Ratu Mo menelan ludah kasar. Masih tampak ling lung ia menolehkan kepala ke arah pria dengan hanbok putih di depannya. Wu Xian memasang wajah tenang-tenang saja.

Astaga, rupanya yang barusan terjadi hanya ilusinya saja. Ratu Mo berusaha mengembalikan mood dan memperbaiki posisi duduknya.

"Pangeran Agung Wu Xian, apa yang kau tanyakan? Tolong katakan sekali lagi. Maaf, jika tadi aku sedang melamun," ucapnya.

Wu Xian mengangkat sepasang matanya perlahan. "Ratu, aku hanya ingin melihat tempat pemandian saja," jawabnya dengan tenang.

Ratu Mo mengangguk. "Hanya itu rupanya." Ekor matanya melirik pada dua orang dayang. "Kepala Dayang Sun, antar Pangeran Agung Wu ke pemandian," ucapnya.

Kepala Dayang bergegas maju sambil membungkuk. "Baik, Yang Mulia."

Wu Xian segera melenggang pergi mengikuti langkah Kepala Dayang me
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status