Share

PART 38

Panji Jagat alias Pangeran Sandaka bukan menjawab pertanyaan Prabu Nala, melainkan mengeluargan gerungan panjang sebagai cetusan amarahnya. Lalu tiba-tiba tubuhnya melesat ke depan. Dengan gerakannya yang sangat cepat ia langsung berikan beberapa totokan di beberapa bagian tubuh Prabu Nala, sehingga manusia yang sangat licik itu langsung lemas dan tak mampu menggerakkan tubuhnya. Laki-laki itu tak ubahnya sebagai seorang yang menderita kelumpuhan. Hanya matanya yang masih bergerak liar dan mulutnya yang sekali-sekali membentak dan mengacam.

“Heh manusia licik dan rendah!” bentak Panji Jagat, “Kamu bertanya siapa aku, baiklah, aku akan menjawabnya. Ini aku katakan agar kamu tidak mati penasaran. Dengarkan baik-baik. Aku adalah Pangeran Sandaka, putra dari Prabu Kertadana Adijaya yang telah kamu bunuh secara licik. Pangeran Prabaswari ini adalah adikku, dan Biung Dewi yang kamu rasukkan penyakit ke dalam tubuhnya melalui jasa seorang tukang sihirmu, adalah biungku! Dulu k
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (3)
goodnovel comment avatar
Tri Agustin
mana nih lanjutannya
goodnovel comment avatar
Michael Wirajaya
sambungannya mana......jgn healing terus dong authornya
goodnovel comment avatar
Syamsu Alam
wah begitu mudahnya merebut kerajaannya kembali pangeran sandaka
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status