Share

PULAU BAJAK LAUT

Sakera mengemudikan kapal layar kecil itu dengan susah payah ditengah ombak yang semakin membesar. Sementara Suropati dan Dwipangga menjaga kesimbangan di kedua sisi kapal sambil terus memperhatikan kapal bajak laut yang ada di depan mereka. Debur air dan ombak dari percikan air laut membuat tubuh mereka basah kuyup. Malam semakin gelap, tetapi mereka sudah dapat menyesuaikan diri dengan gelapnya malam. Sejauh mata memandang hanya kegelapan dan air laut yang mengelilingi mereka. Pedoman mereka hanyalah lentera bajak laut yang ada di depan mereka.

Setelah berjam-jam berada dalam deburan ombak dan angin laut yang kencang, seolah tidak akan berakhir Ombak perlahan-lahan mereda, laut menjadi tenang, dengan riak-riak kecil.

“Ombak sudah mereda, tampaknya kita akan tiba di sebuah pulau,” kata Sakera.

“Benarkah?” tanya Suropati.

“Itu ada bayangan hitam besar di depan, sebuah pulau dan ada tanda lampu-lampu suar di sepanjang pantai,&

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status