Share

27. Teror

"Apa yang terjadi padamu? Apa kau dirampok orang sebelum kemari? Atau kau baru saja tercebur ke kolam ikan?" sindir Ron melihat penampilan Rin yang begitu berantakan.

"Aku baru saja terkena badai. Kau puas?!" ketus Rin dengan tatapan dingin.

Ron membalut kaki Rin dengan telaten, kemudian bangkit dari lantai dan mengobrak-abrik isi ruang istirahatnya di dalam kantor.

Pria itu keluar membawa flatshoes mungil dan memberikannya pada Rin. "Pakai!" titah Ron.

"Sepatu siapa ini? Kau ... diam-diam mengoleksi sepatu perem—"

"Ini sepatu calon istriku!" potong Ron sembari menjitak kepala Rin sebelum gadis itu berbicara sembarangan mengenai dirinya.

"Ah, kupikir ini milikmu!" gumam Rin lirih.

'Apa calon istri yang dimaksud oleh Ron adalah ... wanita yang dibunuh oleh Ren?' batin Rin menerka-nerka.

"Sepatunya sangat cocok. Kakimu sangat kecil. Sama seperti Lilian," gumam Ron mengingat kembali tunangannya yang telah terkubur selamanya.

"B-benarkah? Terima kasih," ucap Rin lirih.

"Terima kasih untuk
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status