Share

Bab 61. Strategi

Pras duduk di kursi kayu di depan perapian untuk menghangatkan tubuhnya, ia baru saja menikmati waffle dan madu, juga secangkir teh hangat bikinin istri Andreas. Ia mendengkus, semenjak kehadiran ketiga orang itu, ia tak henti memikirkan langkah untuk kembali meraih semua yang ia bangun di Zurich. Namun sepertinya, beberapa pihak seolah tak mau Pras melakukan itu, karena sejatinya, percuma ia kaya raya tapi tak bahagia.

“Sisakan saham untuk Alexander kembangkan saja, Pak, saran saya,” ucap Andreas yang duduk di hadapannya pada kursi kayu juga. Pras menoleh, tersenyum getir mengingat bagaimana perjuangannya selama ini.

“ Apa putraku akan sanggup hidup sederhana?” tanya Pras. Andreas terkekeh.

“Sederhana bagaimana jika ia masih punya banyak warisan anda yang tak akan habis bahkan, jika Alex memiliki cucu. Menurut saya, sekarang saatnya Pak Pras menikmati hidup yang sesungguhnya, biarkan Alex yang meneruskan. Perusahaan di tanah air ju

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
@gothil
wow,,buthor luar biasa,,,yg ini sampe aku ga tau,,ada musuh dalam selimut ,dan ternyata dia orangnya,,semangat alex,,semangat daddy pras,andreas luar biasa ya,,makasiiiih
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status